Mediadataroom – Korban tewas bumi dampak kebakaran bangunan serta dentuman LGO4D INFO elpiji di Jalur Cargo II, Kelurahan Ubung Kaja, Denpasar Utara pada Pekan( 9 atau 6) meningkat jadi 3 orang.
Ketua Medik, Pemeliharaan serta Cagak RSUP Profesor Ngoerah atau Sanglah Denpasar Affan Priyambodo dalam rapat pers di Denpasar, Selasa, berkata ketiga korban tewas bumi dalam pemeliharaan di ruang ICU RSUP Profesor Ngoerah.
Korban yang tewas merupakan Edy Herwanto( 40) dengan cedera bakar menggapai 90 persen, Yudis Aldyanto( 33) dengan cedera bakar 88 persen serta Purwanto( 43) dengan cedera bakar 74 persen.
Korban awal yang tewas merupakan Purwanto pada 10 Juni jam 01. 30 Waktu indonesia tengah(WITA), disusul korban Yudis Ardiyanto pada 10 Juni jam 13. 45 Waktu indonesia tengah(WITA) serta korban ketiga pada 11 Juni 03. 15 Waktu indonesia tengah(WITA), Edy Herwanto.
Affan Priyambodo berkata dengan cara totalitas terdapat 16 korban cedera bakar yang dirawat di RSUP Profesor Ngoerah atau Sanglah Denpasar. Hingga saat ini terdapat 13 orang korban yang sedang dirawat intensif di ruang ICU Burn Bagian RSUP Profesor Ngoerah atau Sanglah.
Ia berkata insiden kebakaran bangunan gas merupakan peristiwa luar lazim( KLB) dengan keseluruhan penderita yang dirawat di RSUP Profesor. Ngoerah sebesar 16 orang semenjak Pekan( 9 atau 6) pagi serta lalu berdatangan sampai Senin( 10 atau 6).
” Bersumber pada peristiwa luar lazim kepada dentuman RTP LGO4D HARI INI bangunan gas, penderita yang tiba ke Rumah Sakit Profesor Ngoerah terdapat 16 orang, yang diperoleh mulai bertepatan pada 9 Juni jam 07: 45 Waktu indonesia tengah(WITA) dari 4 rumah sakit referensi,” tutur tuturnya.
Beliau berkata terdapat 4 korban yang langsung diantar warga ke RSUP Profesor Ngoerah atau Sanglah serta terdapat 7 penderita referensi dari Rumah Sakit Mangusada Bandel serta 3 orang korban referensi dari Rumah Sakit Surya Husada Denpasar, serta 2 orang korban referensi dari Rumah Sakit BaliMed Denpasar.
